Aku melihatmu kemarin, saat engkau memulai aktivitas harianmu, kau bangun tanpa mengerjakan subuhmu.
bahkan kemudian, kau
juga tidak mengucapkan bismillah sebelum memulai santapanmu, juga tidak sempat
mengerjakan sholat isya’ sebelum berangkat ke tempat tidurmu. Hey kau! Aku
menyukaimu, aku tidak dapat mengungkapkan betapa senangnya aku melihatmu tidak
merubah cara hidupmu.
hai bodoh, kau milikku.
Ingat! kau dan aku sudah bertahun-tahun bersama, dan aku masih belum bisa
benar2 mencintaimu. Malah aku masih membencimu, karena aku benci Allah. Aku
hanya menggunakan mu untuk membalas dendamku kepada Allah. Dia sudah
mencampakkan aku dari surga, dan aku akan tetap memanfaatkanmu sepanjang masa
untuk membalaskannya.
kau lihat, allah menyayangimu
dan dia masih memiliki rencana – rencana untukmu dihari depan. Tapi kau sudah
menyerahkan hidupmu padaku dan kau sendiri yang akan membuat kehidupanmu menjadi
neraka. Sehingga kita bisa bersama dua kali bersama dan ini akan menyakiti hati
allah. Aku benar2 berterimakasih padamu, karena aku sudah menunjukkan kepada-Nya
siapa yang menjadi pengatur dalam hidupmu dalam masa2 yang kita jalani.
kita memaki orang
bersama, mencuri, berbohong, munafik, makan sekenyang – kenyangnya, guyon2an
jorok, bergosip, menghakimi orang, menghujat orang dari belakang, tidak hormat
pada orang tua, tidak menghargai masjid, dan berperilaku buruk. Tentunya itu
tidak cukup. ayolah hai bodoh, kita bersama selamanya. aku masih memiliki rencana
hangat untuk kita, ini hanya merupakan bentuk penghargaanku untukmu. aku ingin
mengucapkan terimakasih karena sudah mendampingiku di hampir semua masa
hidupmu. kamu memang sangat mudah dibodohi, aku menertawakanmu, saat kau
tergoda berbuat dosa dan kamu menghadiahkan tawa. kamu sudah 19 tahun lebih tua
dan sekarang aku perlu darah muda, jadi pergi dan belajarlah mengajarkan orang orang
muda bagaimana berbuat dosa. yang perlu kau lakukan adalah merokok,
mabuk2an,berjudi bergosip dan hiduplah seegois mungkin. lakukanlah semua ini di
dengan anak2 dan mereka akan menirunya,begitulah anak2.
baiklah aku persilahkan
kau bergerak sekarang. aku akan kembali beberapa detik lagi untuk menggodamu
lagi. jika kau cukup cerdas kau akan lari sembunyi dan bertaubat atas dosa2mu.
dan hidup untuk Allah dengan sisa hidupmu, tapi diusiamu sekarang tetap
melakukan dosa sepertinya memang agak aneh. jangan salah sangka aku masih tetap
membencimu!!
ZhiVa_kyu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar